Mengabarkan Fakta
MasukIndeks
News  

Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UINAM Bersama Timnya Sabet Juara 1 Nasional di Jakarta

Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UINAM
Tighfar Ramadhan bersama timnya di Studio 5 Indosiar, Jakarta.

Mewarta.Com, Jakarta- Tighfar Ramadhan salah satu mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam angkatan 2021 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar menjadi juara 1 bersama timnya yang beranggotakan 16 orang dalam Festival Ramadhan Indosiar yang diadakan di Studio 5 Indosiar Jakarta, Senin (04/04/2022).

Pada Festival Ramadhan Indosiar 2022 ini, pihak penyelenggara menyediakan beberapa lomba bernuansa islami seperti Marawis, Qasidah, dan Hadrah. Pada perhelatan tersebut, banyak sekali peserta yang antusias  termasuk Tighfar Ramadhan dan timnya dan mampu menjadi juara 1 marawis dalam festival tersebut.

Sebelum keluar sebagai pemenang, Tighfar Ramadhan beserta timnya telah memiliki banyak persiapan yang dilakukan, kurang lebih 2 pekan persiapan untuk tampil pada Festival Ramdhan Indosiar 2022 tersebut. Selain itu, banyaknya support dan dukungan dari berbagai pihak dan adanya saran serta arahan sehingga membuat segala hal yang menjadi kendala dapat terminimalisir dengan baik, ungkap Tighfar.

“Saya pribadi memang sudah dari sekolah bermain marawis, sudah dari dulu terjun di dunia seni. Kebetulan tahun ini ada kegiatan Festival Ramadhan sehingga kita mencoba ikut bersama tim,alhamdulillah kita juara,” ujar Tighfar Ramadhan selaku mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam tersebut.

Bersama timnya, Ia merasa bersyukur dan tentunya tidak cepat bangga dan akan tetap belajar karena masih memiliki banyak harapan-harapan kedepannya bersama tim untuk diraih.

“Harapan saya beserta teman-teman yakni agar syiar shalawat senantiasa terus berkumandang dari setiap generasi ke generasi, khususnya di Mamuju, Sulawesj Barat. Kami ingin menunjukkan bahwa anak-anak Mamuju penuh dengan inovasi dan kreatifitas seni yang tinggi. Serta kami ingin memperkenalkan pada Indonesia dan dunia bahwa Mamuju memiliki kekayaan sumber daya manusia yang tidak kalah dengan daerah lain,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *