Mewarta.com, Makassar- Bank Rakyat Indonesia melalui Yayasan Baitul Maal BRI (YBM BRI) kembali membuka program beasiswa yang disebut Smart Scholarship dan My Scholarship.
Beasiswa YBM BRI hadir sebagai realisasi kerjasama antara UIN Alauddin Makassar dan BRI. Smart Scholarship adalah beasisiwa untuk menjaring mahasiswa yang memiliki potensi akademik yang baik, prestasi dan bagi yang memiliki finansial yang kurang cukup.
Berdasarkan pantauan mewarta.com di laman website resmi UIN Alauddin Makassar, Jadwal pendaftaran beasiswa ini dibuka hingga 24 Juli 2022 mendatang, melalui link https://linktr.ee/smartpt2022.
Berikut ini persyaratan beasiswa bagi yang ingin mendaftar beasiswa Smart Scholarship dikutip dari laman resmi kampus peradaban tersebut:
1. Bukti tanda diterima di PTN
2. Scan nilai akhir sekolah
3. Scan KK
4. Scan/foto salah satu di antara dokumen berikut:
-Surat keterangan penghasilan orangtua/wali atau
– Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau
– Program Keluarga Harapan (PKH) atau
– Kartu Prakerja, atau
– BLT Dana Desa atau
– Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang dikeluarkan oleh Kelurahan, Kepala Desa/Dusun atau Instansi tempat orangtua bekerja dan dapat dibuktikan kebenarannya.
5. Foto Rumah
6. Scan sertifikat/penghargaan (bila ada)
Bagi mahasiswa yang berhasil lulus akan mendapatkan tunjangan beasiswa seperti mendapatkan tunjangan Prestasi, Pembinaan dan Penguatan soft skill secara berkala dan berkesempatan mengikuti seleksi Bright Scholarship Jalur Afirmasi.
Sementara itu beasiswa My Scholarship diperuntukkan bagi Mahasiswa yang duduk pada semester 1 sampai 8 jenjang Strata Satu dan semester 1 sampai 6 bagi DIII. Adapun jadwal pendaftaran beasiswa ini dibuka hingga 24 Juli 2022 mendatang, melalui link https://bit.ly/RekrutmenMySch2022.
Berikut ini persyaratan beasiswa My Scholarship:
Persyaratan My Scholarship
1. Mengisi formulir pendaftaran (e-form)
2. Scan atau foto Kartu Keluarga
3. Scan/foto salah satu di antara dokumen berikut:
-Surat keterangan penghasilan orangtua/wali atau
– Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau
– Program Keluarga Harapan (PKH) atau
– Kartu Prakerja, atau
– BLT Dana Desa atau
– Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang dikeluarkan oleh Kelurahan, Kepala Desa/Dusun atau Instansi tempat orangtua bekerja dan dapat dibuktikan kebenarannya.
5. Scan/foto rapor terakhir /transkip IPK
6. Scan/foto surat keterangan mahasiswa aktif/ KTM
7. Scan/foto ID Pekerja (untuk pekerja BRI/Dasar) atau KTA purna bakti
8. Foto rumah tampak depan
Untuk diketahui bagi peserta lama tahun anggaran 2021/2022 dapat secara otomatis dilakukan perpanjangan masa beasiswa dengan adanya surat dari HO/RO/SBO untuk memastikan terkait status kemustahikan dan satuan pendidikan penerima manfaat.
