Mewarta.Com, Depok – Badan Koordinasi Nasional Lembaga Pendidikan Mahasiswa Islam (Bakornas Lapenmi) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-3 di Graha Insan Cita, Depok, Jawa Barat, Jumat (8/10/2021).
Kegiatan yang mengangkat tema “Pendidikan Merdeka untuk Cerdaskan Indonesia” dibuka oleh Ketua Umum PB HMI, Raihan Ariatama.
Pada kesempatan itu, Raihan mengatakan di tengah era digital saat ini, perlu keterlibatan seluruh pihak, terutama kaum muda.
“Indonesia berkewajiban memajukan dunia pendidikan. Pertama, memajukan SDM yang berkualitas, kemudian bagaimana ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK),” katanya.
Ia menambahkan, IPTEK tidak mampu berjalan dengan baik ketika sumber daya manusia (SDM) tidak berkualitas. Hal ini yang menjadi target dan sasaran Bakornas Lapemmi PB HMI.
“Maka ini perlu diperhatikan Lapenmi PB HMI, harus mengedukasi masyarakat dan mampu mengeskploitasi diri. Maka dibutuhkan akselerasi dalam menunjang pendidikan di Indonesia,” tuturnya.
Raihan juga mengajak Lapenmi dibawah naungan HMI untuk terus berpikir radikal dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
“Misal, Lapenmi memikirkan kehadiran ruang–ruang guru sesuai dengan pontensi masing-masing. Lapenmi lahir untuk meningkatkan SDM di Indonesia.
Dengan begitu, Raihan berharap Lapenmi PB HMI bisa menjadi lokomotif dalam pembangunan SDM.
Sementara itu, Direktur Umum Bakornas LAPENMI PB HMI, Muh. Ikhsan dalam sambutannya mengatakan, setiap insan adalah pendidik dan setiap tempat adalah sekolah.
“Berbuat untuk bangsa dan negara merupakan kaharusan, meski dimulai dari hal-hal yang kecil,” ucapnya.
Ia pun mengajak seluruh kader HMI turut menyukseskan Munas Lapenmi PB HMI sebagai laboratorium intelektual.
Diketahui, Munas ini berlangsung selama tiga hari, sejak 8 hingga 11 Oktober 2021, yang dihadir oleh 15 perwakilan cabang secara offline dan online.
