MEWARTA.COM, JAYAPURA — Sejumlah Kader Muda PKS bakal menggelar diskusi terbuka secara ilmiah dalam rangka mengawal Pemilihan Walikota Jayapura yang digelar November mendatang.
Adapun maksud giat tersebut adalag mendesak agar para kandidat yang akan maju dalam bursa pemilihan Walikota Jayapura untuk menyampaikan gagasan – gagasannya.
Penanggung jawab diskusi, Abdul Naim mengatakan, sesuai hasil pertemuan bersama bahwa kelompok muda PKS menginginkan adanya sebuah diskusi ilmiah.
“Dari teman-teman PKS muda Papua sepakat malam hari ini akan mencetuskan kegiatan semacam diskusi yang di dalamnya itu kita akan menghadirkan seluruh bakal calon pemimpin di kota Jayapura ini,” ungkapnya usai gelar diskusi bersama.
Sebab, kata Abdul, kelompok muda ini ingin mengetahui sejauh mana komitmen bakal calon yang akan maju sebagai pemimpin di Kota Jayapura.
“Intinya itu adalah bagaimana kita mencari sosok pemimpin yang ideal untuk memimpin kota Jayapura dari perspektif anak-anak muda,” imbuhnya.
Abdul berharap, para kandidat Walikota Jayapura bisa hadir dalam diskusi tersebut agar para anak muda nantinya tahu gagasan dan ide dari bakal calon yang akan memimpin Kota Jayapura.
“Lebih khusus kepada program-program yang mendukung perkembangan SDM dari kelompok-kelompok anak muda karena sejauh ini yang kita lihat di kota Jayapura bahwa kelompok anak muda ini seperti kurang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah padahal kita tahu bahwa kelompok ini kan punya potensi dan ide yang sangat luar biasa cuma terlihat sejauh ini seperti kurang terjembatani,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua PKS Muda Papua, H. Supriadi Laling. Ia menyebut kegiatan yang bakal digelar dengan tajuk “Desak Kandidat” itu adalah bersifat ilmiah dengan menghadirkan seluruh bakal calon pemimpin di Kota Jayapura.
“Di mana kegiatan desak kandidat ini adalah bagaimana kita melihat pemimpin-pemimpin terbaik yang kelak akan memimpin kota Jayapura,” ujarnya.
Lanjut Supriadi, sudah beredar beberapa nama kandidat kuat yang bertarung dalam bursa pemilihan kepala daerah di Kota Jayapura.
“Hari ini ada beberapa nama yang beredar ada 7 sampai dengan 8 borang, insya Allah semua yang yang kandidat kita akan hadirkan supaya masyarakat ini mendapatkan referensi terkait bagaimana gagasan bagaimana ide calon-calon kepala daerah yang akan memimpin di kota Jayapura kedepannya,” ungkapnya.
Untuk waktu diskusi, Supriadi menyampaikan, akan ditentukan dalam waktu dekat dan dia berharap para peserta yang hadir dari kalangan masyarakat umum.
“Dalam waktu dekat ini kita akan laksanakan. Karena kita juga akan minta kesiapan daripada para kandidat itu sendiri yang hadir dan pesertanya itu yang bisa kita hadirkan bersifat umum bisa dari masyarakat luas kemudian bisa dari sayap-sayap partai kemudian dari organisasi-organisasi kepemudaan yang ada di kota Jayapura,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, beberapa kandidat Walikota Jayapura yang namanya telah mencuat di publik yakni, Abisai Rollo, Frans Pekey, Musa Youwe, Robert L N Awi, Aloysius Giay dan Jhoni Banua Rouw.
Saat ini, Abisai Rollo menjabat sebagai ketua DPRD Kota Jayapura dan terpilih kembali dalam pemilihan legislatif pada 14 Februari 2024 lalu.
Frans Pekey juga saat ini menjabat sebagai sebagai Penjabat Walikota Jayapura selama 2 periode hingga kini.
Robert Awi masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Jayapura.
Aloysius Giay masih menjabat sebagai direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura sampai sekarang. Sedangkan, Jhoni Banua Rouw juga masih juga menjabat sebagai ketua DPR Papua hingga saat.
