Mewarta.com, Gowa- Sakit hati merupakan hal yang tak ingin dirasakan oleh setiap orang. Sakit hati terjadi dikarenakan banyak hal, diantaranya ialah menaruh ekspetasi lebih terhadap lawan jenis. Banyak sekali dampak yang dapat terjadi di kala seseorang mengalami sakit hati, bahkan ada yang sampai melakukan bunuh diri.
Menaruh harapan lebih terhadap lawan jenis merupakan langkah awal untuk bertemu dengan rasa sakit hati. Janganlah kalian berlebih-lebihan dalam mencintai seseorang yang belum pasti akan menjadi milik Anda. Allah pun tidak menyukai hambanya yang berlebih-lebihan terhadap sesuatu. Saling menyukai antara satu sama lain merupakan hal wajar yang biasa terjadi di kalangan masyarakat, khususnya pada tingkat remaja.
Banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk terhindar dari rasa sakit hati tersebut, mari simak penjelasan berikut.
Pertama, jangan pernah mencintai terlalu dalam. Ini merupakan salah satu bentuk berlebih-lebihan dalam menyikapi sesuatu. Cobalah untuk bersikap biasa saja, karena rasa sakit hati tak seenak hati ayam. Ketika Anda mengenal seseorang, jangan pernah mencintainya terlalu dalam dan berlebih-lebihan karena belum tentu mereka akan menjadi milikmu kelak.
Hal itu akan berdampak buruk bagi kehidupan Anda, bukan sekarang, tapi nanti. Pada dasarnya seseorang yang tahu bahwa kita telah mencintainya begitu dalam, ia akan bersikap seenaknya saja karena mereka beranggapan tidak akan pernah ditinggalkan. Hal tersebut akan membuat Anda menjadi orang lain pada diri Anda sendiri.
Kedua, jangan memberikan kepercayaan lebih. Privasi merupakan hal terpenting yang dimiliki sertiap orang. Jangan pernah memberikan kepercayaan lebih terhadap seseorang yang Anda sukai, karena bisa jadi mereka baik di depan Anda, tapi lain lagi ketika ada di belakang Anda. Kita tidak pernah mengetahui isi hati dan pikiran seseorang.
Apalagi perihal masalah hidupmu, terkadang seseorang hanya senang mendengar cerita mu, ingat hanya sebatas pendengar. Memang bagus ketika Anda memiliki pendengar terbaik saat Anda butuh tempat untuk bercerita.
Tetapi, berikan ceritamu seperlunya, bukan semuanya. Apabila ia tak lagi bersamamu, maka Anda akan senantiasa merasa was-was terhadap apa-apa yang ia ketahui tentangmu. Apa lagi ketika ia telah membencimu.
Ketiga, jangan manaruh ekspetasi lebih. Jalani semua seperti biasa. Anggap ia sebagai teman, namun spesial. Jangan pernah menaruh ekspetasi lebih, bahwa kalian akan begini, kalian akan begitu. Semua berjalan sesuai dengan skenario-Nya. Tak ada yang salah, skenario-Nya merupakan jalan hidup terbaik bagi kita.
Kalau jodoh, tidak akan ke mana. Maka dari itu, jalani semua dengan biasa saja tanpa harus menaruh ekspetasi yang berlebihan, karena ketika hal yang kalian inginkan tidak terjadi sesuai dengan apa yang kalian inginkan, itu akan berdampak dengan datangnya rasa sakit hati tersebut.