Ketua Yayasan Madrasah Arifah Tawarkan Fasilitas Biaya Hunian bagi Alumni yang Melanjutkan Studi ke FTUI

Mewarta.com – Gowa – Ketua Yayasan Madrasah Arifah Gowa, Ilham Ari Fausi, secara resmi menyampaikan komitmennya untuk memberikan bantuan berupa pembiayaan tempat tinggal (kos) bagi alumni MA Arifah yang melanjutkan pendidikan tinggi di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI). Pernyataan tersebut disampaikan dalam sambutannya pada kegiatan sosialisasi Program Double Degree FTUI yang dilaksanakan di Baruga Madrasah Arifah, Rabu (16 April 2025).

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, pihak FTUI memberikan penjelasan mengenai berbagai peluang dan kemudahan yang dapat diakses oleh siswa MA Arifah, khususnya terkait Program Double Degree yang telah terbukti melahirkan lulusan-lulusan berkualitas dan berdaya saing global. Adanya ikatan historis antara Ketua Yayasan Ilham Ari Fausi—yang juga merupakan alumni program tersebut—diharapkan dapat membuka akses dan komunikasi yang lebih efektif antara lembaga dan pihak universitas.

Kepala MA Arifah, Ridzan Djafri, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Program Double Degree merupakan peluang strategis bagi para siswa yang bercita-cita melanjutkan studi ke luar negeri. “Banyak pelajar yang memiliki keinginan untuk menempuh pendidikan di luar negeri, namun seringkali terbentur oleh kendala biaya, keterbatasan informasi, maupun kurangnya rasa percaya diri. Program ini menawarkan solusi bagi mereka yang ingin merasakan pendidikan internasional tanpa harus sepenuhnya meninggalkan tanah air,” ungkapnya.

Program Double Degree merupakan program akademik yang memungkinkan mahasiswa untuk memperoleh dua gelar dari dua institusi pendidikan tinggi yang berbeda—yakni dari Universitas Indonesia dan universitas mitra di luar negeri. Umumnya, mahasiswa akan menyelesaikan dua tahun pertama pendidikan di FTUI, kemudian melanjutkan 1–2 tahun studi di universitas mitra.

Adapun beberapa universitas mitra yang bekerja sama dengan FTUI antara lain:
University of Queensland (Australia), Technische Universität München (Jerman), University of Leeds (Inggris), National Taiwan University of Science and Technology (Taiwan) dan beberapa universitas unggulan lainnya

Beberapa Keunggulan dari Program ini adalah antara lain , Perolehan dua gelar akademik dalam waktu tempuh yang efisien, Pengalaman studi lintas negara yang memperkaya wawasan dan kompetensi global, Akses terhadap jaringan akademik dan profesional internasional, Peningkatan daya saing lulusan di pasar kerja global serta Keterlibatan dalam penelitian dan kegiatan akademik di dua institusi terkemuka

Program ini terbuka bagi mahasiswa FTUI yang memiliki prestasi akademik unggul. Selain itu, penguasaan bahasa asing—khususnya Bahasa Inggris—serta kesiapan mental dan akademik merupakan kualifikasi penting yang harus dipenuhi oleh calon peserta. Seleksi dilakukan secara ketat untuk menjamin keberhasilan peserta dalam menempuh pendidikan di lingkungan internasional.

Terkait dengan biaya Ridzan menjelaskan , mengingat sebagian masa studi akan dijalani di luar negeri, tentu terdapat biaya tambahan yang perlu dipersiapkan. Namun demikian, FTUI secara aktif menyediakan informasi terkait peluang beasiswa, seperti LPDP, Erasmus+, dan bantuan dari universitas mitra, yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk meringankan beban finansial.

Di akhir sambutannya, Ridzan Djafri menegaskan bahwa Program Double Degree FTUI merupakan langkah konkret bagi generasi muda yang ingin meningkatkan kualitas diri, memperluas cakrawala pemikiran, serta mempersiapkan diri menghadapi tantangan global. Dengan dukungan dari pihak yayasan dan mitra universitas, diharapkan para alumni MA Arifah dapat memanfaatkan peluang ini secara maksimal untuk meraih masa depan yang gemilang.