Bulukumba, Mewarta.com – Warga Kelurahan Mariorennu, Kelurahan Jalanjang, Desa Bonto Masila Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba mengeluhkan bau limbah dan asap yang diduga asalnya dari Kabupaten Bantaeng.
Pasalnya warga yang berdomisili di perbatasan kabupaten Bulukumba dan Bantaeng merasa tidak nyaman karena adanya pencemaran udara yang kerap menimbulkan bau tidak sedap yang diduga berasal dari wilayah Bantaeng.
Asri Jaya (45), salah seorang anggota DPRD dari Fraksi Golkar Kabupaten Bulukumba sebagai warga Kelurahan Jalanjang menyebutkan, bau tidak sedap dan menyengat itu sangat membuat masyarakat resah gelisah dan tidak sedikit warga yang susah tidur karna tidak terbiasa mencium bau tersebut.
“Parah baunya, kalau pas angin ngarah ke sini, kadang bikin sesak ,(Bulukumba, red),” ujar Asri Jaya, Sabtu (24/12).
Selain itu, Asry Jaya menilai persoalan tersebut sudah harus diketahui dan ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat dalam hal ini pemerintah kapupaten Bantaeng.
“In Sya Allah dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten bantaeng terkait solusi terbaiknya.” Beber Asri Jaya.
Besok senin insya Allah ini juga akan kami sampaikan kepada dinas DLHK Bulukumba yang membidangi Masalah pengendalian polusi, agar menyampaikan kordinasi kepada pihak provinsi agar melakukan kajian sekaitan dengan dugaan pencemaran polusi ini.
Anggota DPRD Bulukumba fraksi Golkar itu menghimbau kepada masyarakat yang terkena dampak dari bau kiriman tetangga kabupaten untuk menahan diri dan bersabar sembari menunggu langkah-langkah konkret yang akan dilakukan pemerintah kita (Bulukumba,red) untuk berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Bantaeng.
